cara bermain saham yang benar
Apakah Anda sedang berencana untuk berinvestasi saham? Sebelum itu, sudah tahukah Anda cara bermain saham yang benar?
Jika Anda menjawab “Belum” pada pertanyaan kedua, maka Anda perlu menyimak artikel ini!
Rubrik Finansialku
Tertarik Berinvestasi untuk Tambah Penghasilan Anda?
Anda tertarik untuk menambah penghasilan Anda, tetapi Anda tidak mempunyai waktu lebih untuk melakukan pekerjaan tambahan?
Apakah Anda sudah mengetahui bahwa terdapat berbagai macam jenis investasi yang dapat membantu Anda dalam menambah penghasilan Anda?
Jika Anda sudah mencari informasi tentang jenis-jenis investasi yang bisa membantu Anda menambah penghasilan Anda, maka Anda sudah berada di jalan yang tepat untuk mencapai kebebasan keuangan!
Memang banyak instrumen investasi yang bisa Anda tunggangi untuk bisa mencapai kebebasan keuangan. Ada investasi portofolio, logam mulia, properti, dan masih banyak lagi.
Tapi, untuk menentukan instrumen mana yang tepat untuk Anda pilih, Anda sendirilah yang bisa menentukannya.
Caranya dengan mengenali diri Anda sendiri. Seberapa besar Anda bisa menanggung risiko? Bagaimana kondisi keuangan Anda? Berapa lama target waktunya? Anda lah yang memegang keputusan penuh dalam berinvestasi.
Jika Anda tertarik dalam berinvestasi portofolio, maka Anda bisa mulai berinvestasi reksa dana atau saham.
Apakah Anda termasuk orang yang siap dengan risiko tinggi atau Anda merupakan investor dengan tingkat risiko moderat?
Jika Anda siap dengan risiko tinggi, yang tentunya menghasilkan return yang tinggi pula, maka investasi saham cocok dengan diri Anda.
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak lagi tentang jenis-jenis risiko dalam berinvestasi, Anda dapat membaca artikel mengenai risiko dan imbal hasil investasi di artikel berikut ini: Risiko dan Pengembalian Investasi
Apabila membaca artikel saja dirasa belum cukup, silakan download ebook mengenai panduan investasi saham bagi pemula. Gratis!
Investasi Saham yang Menggiurkan
Anda mungkin tertarik untuk berinvestasi saham karena menawarkan keuntungan yang menggiurkan.
Tapi, selain itu, Anda juga perlu tahu bahwa berinvestasi saham memiliki risiko yang tinggi.
Dalam berinvestasi saham, Anda harus fokus, disiplin, serta memahami dengan betul di mana Anda menanamkan modal. Seperti apa perusahaan tersebut, kapan waktu yang tepat untuk membeli dan menjual saham tersebut.
[Baca Juga: Harga Saham Murah Gajah Tunggal, Apakah Layak Beli?]
Sebelum membeli saham, Anda harus sudah mengetahui risiko dan mengerti pengetahuan dasar tentang saham yang ingin Anda beli. Anda juga harus menyiapkan mental Anda dalam bermain saham.
Ada satu hal lagi yang kerap kali diabaikan oleh para pemain saham baru, yaitu untuk menghindari penggunaan uang utama dalam membeli saham.
Sederhananya, jangan sampai membeli saham mengganggu cash flow Anda. Pasalnya investasi saham ini memiliki risiko yang tinggi, bisa jadi Anda rugi.
Anda tentu tidak ingin ‘kan jika uang yang Anda gunakan untuk berinvestasi tiba-tiba berkurang sangat banyak? Padahal uang itu akan Anda gunakan dalam waktu dekat, misalnya untuk dana pendidikan anak.
Lalu, bagaimana caranya berinvestasi saham yang tepat setelah Anda membuka akun saham? Mari kita simak cara bermain saham yang benar di bawah ini!
Cara Bermain Saham yang Benar
Desmond Wira dalam bukunya, Jurus CUAN Investasi Saham Edisi Kedua, menuturkan bahwa bermain saham memerlukan sebuah strategi, di mana strategi tersebut akan membawa Anda pada tahap bermain saham yang tidak seradak-seruduk.
Dengan strategi tersebut, Anda juga bisa terhindar dari membeli saham yang bisa membuat Anda merugi. Pasalnya, strategi ini disusun berdasarkan berbagai macam analisis.
Desmond Wira merumuskan sebuah jurus yang diberi nama jurus CUAN yang harus Anda perhatikan dalam menyusun strategi bermain saham. Berikut ini adalah penjelasannya:
#1 C = Control
Ya, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengontrol diri. Maksud dari poin ini adalah Anda harus mengenali karakter diri Anda terlebih dahulu agar Anda bisa menemukan strategi yang pas untuk diri Anda sendiri. Karena tidak semua strategi yang ada cocok untuk diri Anda.
Berikut ini adalah 4 hal yang perlu Anda perhatikan sebelum bermain saham:
Tipe Investor
Pertama, tentukan jenis investor seperti apa Anda. Apakah Anda investor konservatif, investor moderat atau investor agresif?
Setelah mengetahui tipe investor seperti apa Anda, barulah Anda bisa mengetahui jenis investasi yang sesuai dengan tipe Anda.
Jangka Waktu
Selanjutnya, Anda dapat memilih apakah Anda ingin menjadi investor jangka panjang ataukah Anda ingin menjadi berinvestasi jangka pendek atau trader?
Jika Anda ingin menjadi seorang investor jangka panjang, maka Anda bisa membeli saham perusahaan yang Anda anggap memiliki prospek, tidak peduli nilainya naik atau turun, Anda tetap teguh memegang saham tersebut.
Sementara, jika Anda ingin menjadi trader, berarti Anda merupakan investor yang sangat aktif.
Anda hanya memegang satu saham dalam hitungan detik, menit, jam, beberapa hari, bahkan maksimal beberapa bulan.
Sistem Investasi
Selanjutnya, Anda juga perlu menentukan sistem berinvestasi yang akan Anda lakukan.
Apakah Anda akan langsung membeli saham dengan nominal yang tinggi atau Anda akan menyicil?
Kenali Karakter Saham
Anda harus tahu bagaimana karakter setiap saham yang Anda targetkan. Karakter saham bisa dibedakan berdasarkan kapitalisasi pasar, likuiditas dan volatilitasnya.
Itu dia beberapa hal yang perlu Anda kenali dan tentukan. Fokuslah pada saham yang Anda targetkan dan ketahui betul saham tersebut. Dengan demikian, Anda bisa mengolah informasi yang berkaitan dengan perusahaan tersebut lebih dalam.
Ingat juga salah satu prinsip investasi, yakni diversifikasi. Alangkah bijaknya bila Anda menaruh modal di beberapa wadah yang berbeda dengan tujuan meningkatkan returndan mengurangi risiko kehilangan.
Selanjutnya, Anda dapat menetapkan level Stop Loss, di mana Anda membatasi kerugian sampai sebatas level tertentu. Setelah menetapkan level Stop Loss, maka Anda dapat mengeksekusi jual saham Anda (Cut Loss).
Terakhir, Anda harus menjadi investor yang fleksibel, karena pasar saham adalah pasar yang sangat fleksibel. Jangan terpaku pada hasil analisis semata, karena situasi pasar sangat fluktuatif.
#2 U = Unbiased
Berinvestasi saham ini tidak hanya urusan tentang banyaknya uang yang Anda miliki dan Anda investasikan, ataupun sebagaimana pintar Anda dalam menganalisis saham.
Berinvestasi saham sangat erat kaitannya dengan emosi. Oleh karena itu, Anda harus pintar dan bijaksana dalam mengelola emosi Anda. Seimbangkan antara keberanian dan ketakutan, kesabaran dan keserakahan, dan lain-lain.
Anda pun harus percaya dengan diri Anda sendiri, pastikan setiap keputusan yang Anda buat berdasarkan keputusan Anda sendiri, bukan ikut-ikutan dengan orang lain.
Berhati-hatilah dengan bisikan orang lain, karena belum tentu apa yang orang lain katakan itu benar.
Hindari juga rasa penyesalan yang berlarut-larut. Percayalah setiap kesalahan yang Anda buat, pasti bisa diperbaiki asal Anda berusaha.
Ingatlah untuk bermain saham dengan kepala dingin. Jangan sampai Anda terlalu menggebu-gebu hingga menyebabkan over trading. Kecanduan trading bisa jadi hal yang berbahaya, Anda bisa jadi tidak mendapatkan keuntungan apapun atau malah rugi karena selisih biaya administrasi.
[Baca Juga: Tips Membeli Saham yang Kurang Likuid, Apakah Menguntungkan Beli Saham yang Kurang Likuid?]
Poin Unbiased ini juga memiliki arti bahwa Anda harus bersikap netral, jangan jatuh cinta pada saham tertentu, karena belum tentu saham yang Anda cintai memiliki harga yang terus meroket.
Buka mata dan hati Anda dengan tenang dan lihatlah potensi-potensi yang ada di saham lain.
Terakhir, Anda harus menjaga mood Anda, supaya tetap bijaksana dalam berinvestasi.
#3 A = Analyze
Poin ketiga, Anda harus rutin melakukan review terhadap strategi yang Anda lakukan. Pastikan Anda selalu menambah ilmu dan pengetahuan dalam dunia saham. Pelajari juga ilmu-ilmu ekonomi yang bisa menunjang analisis Anda.
Terdapat dua metode analisis saham yang dapat Anda lakukan, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal.
Analisis fundamental dilakukan dengan analisis top-down, yang artinya dimulai dari kondisi ekonomi negara secara makro sampai kondisi perusahaan secara mikro.
Sementara analisis teknikal adalah teknik yang digunakan untuk memprediksi harga berdasar data harga di masa lalu.
Dengan data tersebut, analis dapat membaca suatu trend atau pola yang terjadi.
Ketahui kelebihan dan kekurangan dari setiap metode analisis yang digunakan.
#4 N = Nimble
Arti dari nimble sendiri itu adalah gesit. Untung atau rugi dalam berinvestasi saham ini sangat ditentukan oleh waktu atau timing.
Waktu yang tepat untuk melakukan strategi yang tepat akan mendatangkan keuntungan.
Tetapi jika Anda memiliki strategi yang tepat tetapi dilakukan di waktu yang salah, Anda bisa-bisa mendapatkan kerugian, bukannya keuntungan.
Jadi, Anda harus mengetahui kapan Anda akan menjual saham Anda, kapan Anda akan membeli saham Anda, kapan waktu yang tepat untuk menghindar dari pasar saham.
Lakukan Investasi yang Tepat agar Anda Tetap Untung
Jika Anda sudah mengerti betul apa itu saham dan bagaimana cara bermain saham yang tepat, maka Anda pasti akan mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Dengan menerapkan jurus CUAN yang sudah dibahas sebelumnya, Anda akan mendapatkan sebuah pelajaran baru dalam berinvestasi.
Anda memiliki hak penuh dalam berinvestasi. Anda lah pemimpin yang bisa mengendalikan keuangan Anda sendiri. Maka, manfaatkanlah dan pelajarilah investasi yang cocok untuk Anda agar dapat mencapai kebebasan keuangan yang Anda inginkan!
Setelah membaca artikel ini, saya yakin Anda telah mengetahui cara bermain saham dengan benar.
Bagikan informasi ini kepada teman atau saudara Anda yang belum mengetahui cara bermain saham dengan benar. Semoga bermanfaat!
Komentar
Posting Komentar